TOPNEWS - Sebuah video yang memerlihatkan diduga sebagian taruna senior tengah menampar pipi taruna junior di SMK Pelayaran Malahayati viral di fasilitas sosial Facebook pada Minggu (22/12/2019). Unggahan video tersebut diunggah oleh pemilik account Facebook Erna Guchi.

Hingga saat ini, Jumat (27/12/2019) pukul 18.00 WIB, video tersebut udah disukai sebanyak 21 ribu kali, dikomentari 38 ribu kali, dan dibagikan 105 ribu kali. Dalam unggahannya, Erna Guchi menuliskan "Ini perihal di sekolah Pelayaran di Jakarta. Astaghfirullah".

BACA JUGA:
7 Alasan yang Jadi Pemicu Gas Elpiji Lebih Cepat Habis.Simak Beritanya Guys..
7 Chat Iseng Pembeli ke Penjual Online Shop Ini Sukses Bikin Emosi dan Biking Ngakak
7 Foto Kasur Mewah Artis yang Kini Jadi Perbincangan, Ada yang Berlapis Emas dan Berlian..!!


Guna mencari mengetahui perihal sebenarnya dan di mana lokasi perihal tersebut, Kompas.com menghubungi Kepala Seksi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Bidang SMK Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Diding Wahyudin. Diding pun membetulkan bahwa video yang viral di fasilitas sosial itu berjalan di SMK Pelayaran Malahayati, Jakarta Utara.

Ia mengatakan, pihaknya mendapat laporan adanya pemukulan pada sejumlah siswa baru di SMK tersebut pada 24 Desember 2019.  "Lalu esoknya, 25 Desember 2019, aku langsung menindak lanjuti dan langsung mampir ke SMK Malahayati," kata Diding saat dihubungi 7rekor.top, Jumat (27/12/2019). Pada saat itu, ia langsung mengumpulkan orangtua, siswa, serta Kepala Sekolah SMK Malahayati. Namun, saat itu terdapat sebagian siswa yang masih berlayar dan kepulangannya masih ditunggu.

Pada pertemuan tersebut, ditunaikan mediasi dan klarifikasi berasal dari tiap-tiap pihak dan kelanjutannya diselesaikan secara kekeluargaan. "Itu kejadiannya sebenarnya udah lama, namun aku baru mendapat kabar pada 24 Desember 2019 kemarin," ujar dia.

Berdasarkan surat klarifikasi yang dikirimkan Diding kepada 7rekor.top, pemukulan itu ditunaikan oleh taruna tingkat XI dan XII kepada taruna tingkat X. Dalam surat yang dikeluarkan oleh SMK Malahayati bernomor 200/SMK.PM/XII/2019 itu, pihak sekolah kelanjutannya memberi tambahan sanksi mengacu Pergub DKI Jakarta No 86 Tahun 2019.

BACA JUGA:
7 Hasil Editan yang Bikin Dunia ini Kelihatan Penuh dengan Hewan. Beneran Terlihat Seperti Nyata!
7 Jerih Payah Kucheng Cari Uang demi Penuhi Kebutuhan Sehari Hari. Demi Masa Depan yang Cerah!
7 Provinsi Paling Strategis Untuk Melihat Gerhana Matahari,Untung Provinsi Saya Masuk.!:D


Pergub tersebut berisi tentang pencegahan dan penanggulangan tindak kekerasan bagi peserta didik di satuan pendidikan dan lingkungan satuan pendidikan. Setelah terjadinya masalah tersebut, SMK Malahayati bakal bekerja sama bersama TNI Angkatan Laut di dalam rangka pelatihan, pengawasan dan pembinaan. Selain itu, pihak SMK Malahayati terhitung memberi tambahan sanksi pada pelaku tindak kekerasan, sehingga ke depannya tidak terulang lagi di lingkungan sekolah.

 Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, belum tersedia tanggapan berasal dari Waka Kesiswaan SMK Pelayaran Malahayati Sulaeman Hidayat. Konfirmasi Kompas.com kepada yang perihal lewat pesan singkat dan telephone terhitung tidak membuahkan hasil, sejak Kamis (26/12/2019).


Bandarq |Dominoqq | Agen Bandarq | Agen Dominoqq | Agen Poker Terpercaya |Bandar Domino Online